Mas Pur Seorang freelance yang suka membagikan informasi, bukan hanya untuk mayoritas tapi juga untuk minoritas. Hwhw!

Home » Informasi » IPA » 10 Hewan Berbadan Lunak Beserta Penjelasannya

10 Hewan Berbadan Lunak Beserta Penjelasannya

3 min read

Hewan berbadan lunak atau juga sering disebut dengan hewan moluska adalah hewan dalam jenis triploblastik selomata dengan bagian tubuh lunak dan sebagin tidak memiliki tulang belakang. Hewan yang teramsuk ke dalam moluska, memiliki banyak jenis yang memiliki cangkang dan yang tidak bercangkang. Contoh hewan moluska yang sering banyak dijumpau adalah jenis siput, kerang-kerangam, cumi-cumi, dan kerabatnya serta sejenis Chiton.

Hewan yang bertubuh lunak atau moluska merupakan hewan dengan klasifikasi terbesar kedua di dunia dalam kerajaan binatang setelah filum Arthropoda (serangga). Hingga saat ini sudah ditemukan lebih dari 75.000 jenis moluska, ditambah dengan 35.000 hewan moluska berbentuk fosil. Hewan moluska sendiri sebagain besar hidup di perairan, seperti sungai, danau, laut, dan sebagian juga ditemuka di daratan.

Hewan berbadan lunak diklasifikasikan banyak ditemukan pada kelompok hewan kerang-kerangan, sejenis siput, dan dari kelas Cephalopoda (kaki hewan terletak di kepala). Nah, lalu apa saja contoh hewan berbadan lunak tersebut, berikut saya bagikan 10 hewan moluska yang bisa Anda ketahui.

1. Kerang darah

Kerang darah atau hewan yang mempunyai nama latin Anadara granosa adalah sejenis kerang yang biasa dikonsumsi oleh masyarakat, khususnya di kawasan Asia Timur dan Asia Tenggara, tidak terkecuali di Indonesia. Hewan yang masih berkerabat dengan suku Arcidaru ini disebut dengan kerang darah, karena hewan berbadan lunak ini menghasilkan carian merah bernama hemoglobin.

Kerang ini tersebar di kawasan Indo-Pasifik dan juga tersebar du kawasan pantai timur Afrika hingga ke Pilinesa. Hewan bertubuh lunak ini gemar memendam dirinya ke dalam pasir atau lumpur, dan bisa dicari ketika air laut surut. Kerang darah termasuk ke dalam hewan bertubuh lunak yang biasany di konsumsi.

2. Kerang hijau

Kerang Hijau atau hewan yang mempunyai nama latin Perna Viridis dan juga biasa dikenal dengan nama green mussels adalah binatang bertubuh lunak (moluska) yang hidup di laut. Dikatakan kerang hijau karena cangkangnya bewarna hijau, dan merupakan organisme yang termasuk ke dalam golongan Pelecypida.

Dikatakan pelicipoda karena, kerang hijau memiliki cangkang katup sepasang yang disebut dengan  Bivalvia dan juga memiliki kaki pipih seperti mata kapak. Kerang hijau di Indonesia juga memiliki nama-nama lokal, seperti kijing, kemudi kapal. dan kedaung.

3. Tiram pasifik

Tiram pasifik atau hewan bertubuh lunak yang mempunyai nama latin Crassostrea gigas, dan juga mempunyai nama lain tiram Jepang (tiram Miyagi) adalah sejenis kerang yang berasal atau banyak di jumpai di kawasan pantai Asia Pasifik. Kerang jenis ini merupakan kerang bertubuh lunak yang banyak di konsumsi masyarakat, dan cukup populer di negara Jepang.

4. Cumi-cumi

Cumi cumi atau hewan berbadan lunak yang mempunyai nama latin Genus Loligo adalah sejenis hewan yang masih dalam kelompok cephalopoda besar atau sejenis hewan moluska yang hidup di laut. Hewan Cephalopoda sendiri berarti “kaki kepala”, karena kakinya yang terpisah menjadi sejumlah tangan yang melingkari bagian kepala. Cumi-cumi sendiri juga dipisahkan dengan mempunyai kepada yang berbeda.

Cumi-cumi merupakan hewan dalam golongan invertebrata atau hewan yang tidak memiliki tulang dan berbadan lunak. Cumi-cumi memiliki banyak sekali jenis, salah satu diantaranya adalah Heteroteuthis atau cumi-cumi yang mampu menyemprotan cairan seperti tinta bila sedang terancam.

5. Gurita

Gurita atau hewan berbadan lunak yang mempunyai nama latin Genus Octopus adalah hewan dalam kelompok mpluska dari kelas Cephalopoda (kaki hewan terletak di kepala) yang biasa hidup di terumbu karang. Gurita memiliki ciri unik dengan 8 lengan (bukan tentakel) dengan alat seperti penghisap berbentuk bulatan cekung pada bagian lengannya, dengan fungsi utama untuk dapat bergerak mudah dilaut dna untuk menangkap mangsa.

Octopus atau gurita memiliki banyak sekali spesies, setidaknya lebih dari 289 spesies yang pernah ditemukan, yang tersebar di seluruh penjuru dunia. Gurita termasuk ke dalam hewan yang cukup cerdas, dan mungkin paling cerdas diantara semua hewan invertebrata.

6. Sotong

Sotong atau juga sering disebut dengan ikan nus adalah hewan berbadan lunak yang biasa hidup di peraitan, khususnya sungai, laut dan danau. Hewan yang termasuk ke dalam hewan berbadan lunak ini hampir bisa ditemui di semua perairan baik itu air tawar, laut asin, dan air payau.

Sotong sering kali disalahtafsirkan sebagai cumi-cumi, walaupun memiliki bentuk tubuh yang hampirsama, namun sotong memiliki tumbuh yang pipih. Sementara itu cumi-cumi memiliki bentuk seperti silindir. Sotong sendiri merupakan makanan favorit masyarakat, dan sering disajikan dalam makanan seafood.

7. Tiram mutiara

Kerang mutiara atau hewan berbadan lunak yang mempunyai nama latin Pinctada maxima adalah hewan yang termasuk ke dalam kelas invertebrata atau hewan yang tidak memiliki tulang belakang dan termasuk hewan filum Mollusca atau hewan bertubuh lunak.

Dikatakan kerang mutiara, karena hewan ini mampu menghasilkan mutiara yang memiliki bentuk bulat dan halus, ada juga macam bentuk lainnya. Mutiara alami yang mempunyai bentuk bulat penuh biasanya dihargai dengan harga yang cukup mahal, dan banyak digunakan untuk bahan aksesoris.

8. Keong mas

Keong mas atau hewan yang mempunyai nama latih Pomace adalah sejenis siput air tawar yang bernapas dengan insang dan operkulum. Hewan yang termasuk ke dalam hewan berbadan lunak yang hidup di air. (moluska gastropoda). Keong mas banyak ditemukan di aliran sungai parit sawah dan tepi danau, dan tersebar di kawasan Asia dan juga ada di Amerika bagian selatan.

9. Keong air

Keong air (keong sawah) atau hewan berbadan lunak yang memiliki nama latin genus Biomphalaria adalah hewan sejenis siput air yang biasanya dijumpai diperairan air tawar, seperti aliran parit sawah, dan banyak ditemui di kawasan Asia tropis. Keong air atau keong sawah di sebagian daerah di Indonesia sering disebut dengan tutut.

10. Chiton sp

Chiton atau hewan berbadan lunak yang mempunyai nama latin Polyplacophora adalah hewan dalam kelompok moluska (hewan tanpa bertulang belakang) yang termasuk ke dalam filum Mollusce. Contoh dari hewan yang cukup terkenal ini adalah Chiton sp.

Nah, itulah 10 contoh hewan moluska atau hewan berbadan lunak beserta penjelasannya. Demikian artikel yang dapat saya bagikan mengenai hewan bertubuh lunak dan semoga bermanfaat.

Mas Pur Seorang freelance yang suka membagikan informasi, bukan hanya untuk mayoritas tapi juga untuk minoritas. Hwhw!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *